Ralf Rangnick Akui Kurang Optimal di United

Ketika awal ditunjuk sebagai pelatih interim, Ralf Rangnick diberikan waktu selama 6 bulan untuk mengomandoi Manchester United. Sayangnya, setelah 5 bulan berjalan, ia gagal mengantarkan Manchester United untuk lolos ke peringkat 4 besar klasemen Liga Primer Inggris di musim ini. Menyadari hal ini, ia sendiri tidak menyangkal bahwa dirinya harus bertanggung jawab atas kesalahan seperti ini. Tapi, ia juga menyalahkan sosok Cristiano Ronaldo yang menurutnya tak lagi bisa optimal bermain di sisi depan.

Gabung di M88 Sekarang


M88 Ralf Rangnick

Pengakuan Ralf Rangnick

Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick, mengakui bahwa dirinya menerima semua klaim yang menyebutkan dirinya bertanggung jawab atas kehancuran Manchester United khususnya pada musim ini. Tapi, sang pelatih justru berkilah kalau hal ini sebenarnya terjadi karena dia terlalu percaya bahwa Cristiano Ronaldo akan menjadi sosok penyelamat klub sepakbola tersebut.

Sejak ditunjuk pada bulan November lalu, Rangnick diharapkan mampu memberikan nafas baru kepada Manchester United. Tapi, sayangnya hingga kini justru banyak pihak beranggapan Setan Merah jauh lebih muncur dan hancur daripada sang pelatih sebelumnya.

Tumbangnya United di Bawah Ralf Rangnick

Menurut catatan dari M88 link alternatif, Setan Merah telah mengalami kekalahan pada 5 laga tandang mereka. Dengan hasil buruk ini, tim asuhan Ralf Rangnick harus berupaya mengalahkan Crystal Palace untuk setidaknya bisa mengakhiri musim kompetisi Liga Primer Inggris di peringkat 6 pada musim ini. Hal ini juga harus mereka raih agar setidaknya tidak turun kasta ke Liga Konferensi Eropa pada musim mendatang. Apalagi pada musim tersebut, Erik ten Hag akan menjadi komando baru Setan Merah.

Sang pelatih interim tersebut dikabarkan sempat berujar bahwa klubnya tidak pernah bisa mencapai tahap permainan yang agresif dan aktif di tengah lapangan. Menurutnya hal ini terjadi karena timnya tidak memiliki kualitas fisik yang cukup untuk mencapai hal tersebut. Ia pun berharap bahwa seharusnya ia bisa bekerja dengan lebih baik dan mengembangkan tim tersebut dengan lebih berkelanjutan.

Pembelaan Sang Pelatih

Dalam kesempatan yang sama, ia mengatakan bahwa dirinya secara pribadi tidak menyalahkan Cristiano Ronaldo. Menurutnya, sang pemain asal Portugal tersebut bermain dengan baik di beberapa laga. Tapi sayangnya dia tidak mampu memberikan tekanan yang seharusnya bisa diberikannya. Ia pun berkilah bahwa bahkan ketika Ronaldo masih muda sekalipun ia tidak akan mendorong rekan-rekan setimnya untuk mencari dan menguasai bola.

Ia pun melanjutkan bahwa hal ini menurutnya juga terjadi pada pemain-pemain lain. Ia beranggapan bahwa para pemain United dilihatnya kerap mencari pembenaran atas kelalaian mereka sendiri. Akibatnya, menurutnya pihak United tidak sempat menemukan keseimbangan yang tepat antara kebutuhan mereka saat memperoleh bola maupun ketika sedang tidak emnguasai bola.

Manchester United sendiri akan kedatangan sosok pelatih kepala permanen baru pada bulan Juli nanti. Ketika Erik ten Hag tiba, Ralf Rangnick akan mendapatkan peran sebagai pelatih tim nasional Austria pada musim mendatang. Meski demikian, ia juga masih akan menjalankan perannya sebagai konsultan di Setan Merah.

Ia berujar bahwa penunjukan Erik ten Hag sebagai pelatih kepala seharusnya memberikan gambaran kepada Setan Merah akan tipe pemian yang mereka butuhkan. Dengan demikian, ia berharap akan tersedia peluang bagi pemain baru untuk datang menggantikan beberapa sosok pemain United yang dikabarkan akan hengkang.